Peserta diajak ke salah satu pusat grosir terbesar di China yaitu Yiwu International Trade City 国际商贸城, juga ke Pusat Garment Huang Yuan. Bulan September adalah musim panas di China dengan suhu sekitar 30-35 derajat sehingga peserta mengenakan pakaian santai / tipis agar nyaman menjelajahi pusat grosir ini.
Setiap rombongan akan langsung dibimbing oleh Pak Arif Nugroho pemilik Only You Tour, beliau akan menjelaskan secara detail mulai dari cara mencari barang, cara bertransaksi dengan pedagang China, cara pembayaran dengan DP dan transfer, hingga pengiriman ke Indonesia sampai ke alamat masing-masing. Team dari Only You Tour akan bertanggung-jawab mengatur kontainer dan menguruskan segala prosedur hingga sampai ke tangan peserta, termasuk pajak dan bea masuk.
Peserta berkeliling mencari barang sesuai bidang usaha nya, pusat grosir ini adalah pusat grosir terlengkap di China, terbagi dalam 5 distrik dan total lebih dari 20 kategori barang (elektronik, toys, alat dapur, pertukangan, tas wanita, underwear, dsb). Sekalipun panjangnya hampir 4 km dari ujung distrik 1 hingga distrik 5 namun semuanya berada dalam 1 area sehingga peserta dapat secara mandiri berkeliling tanpa takut tersesat. Tentu saja Only You Tour akan membekali setiap peserta dengan petunjuk arah, penggunaan transportasi umum, dan tulisan Mandarin untuk kata-kata umum yang sering dipakai.
Sebagai Kota Grosir Internasional yang dikunjungi banyak pembeli dari berbagai negara maka Kota Yiwu memiliki ragam makanan yang lengkap, termasuk apabila anda membutuhkan makanan halal banyak terdapat restoran halal yang dikelola penduduk muslim China..
Materi paling penting dalam tour bisnis ini adalah tentang cara pengiriman barang dan cara pembayaran antar negara, semuanya akan diajarkan secara detail dan langsung dipraktekkan, untuk berikutnya anda dapat melakukannya sendiri sebanyak yang anda perlukan tanpa perlu bantuan dan tanpa biaya jasa tour lagi.
HARI WISATA : SHANGHAI
Kota Shanghai berjarak sekitar 300 km dari Kota Yiwu, jika ditempuh dengan bus maka diperlukan 4 jam jika jalanan lancar, namun dengan kereta peluru bullet-train maka hanya membutuhkan waktu kurang dari 2 jam. Kereta Peluru ini juga yang sempat dicoba dan dikomentari oleh Presiden Jokowi saat mengunjungi Hangzhou dalam rangka pertemuan G-20 awal September ini. Kota Shanghai adalah kota terpadat dan paling maju di China, banyak ekspatriat dari perusahaan Eropa dan Amerika yang ditempatkan di Kota Shanghai sehubungan dengan peran kota ini sebagai pusat perekonomian China.